• Login
No Result
View All Result
TV10 News Group
  • Home
  • KORAN HARIAN
  • News
    • TRENDING
    • Terpopuler
    • TV10 TERKINI
    • TV10 TRAVEL
    • Tren
    • Cek Fakta
    • Sorot Politik
    • PROPERTI
    • PENDIDIKAN
    • OTOMOTIF
    • OLAHRAGA
    • HEALTH
    • KULINER
    • Health
  • BREAKING
    • DAERAH
    • HUKUM
    • Berita Terkini
    • MEGAPOLITAN
    • NASIONAL
    • PERISTIWA
  • E-KORAN
  • LIVE TV
  • Berita Vidio
  • NETIZEN
  • Opini Publik
  • Tentang Kami
    • Redaksi
    • PROFIL PERUSAHAAN
    • Kebijakan Data Pribadi
    • Kode Etik Jurnalistik
    • Pedoman Media Siber
    • Hak Jawab
    • Disclaimer
    • Tentang Kami
    • Kontak Kami
TV10 News Group
  • Home
  • KORAN HARIAN
  • News
    • TRENDING
    • Terpopuler
    • TV10 TERKINI
    • TV10 TRAVEL
    • Tren
    • Cek Fakta
    • Sorot Politik
    • PROPERTI
    • PENDIDIKAN
    • OTOMOTIF
    • OLAHRAGA
    • HEALTH
    • KULINER
    • Health
  • BREAKING
    • DAERAH
    • HUKUM
    • Berita Terkini
    • MEGAPOLITAN
    • NASIONAL
    • PERISTIWA
  • E-KORAN
  • LIVE TV
  • Berita Vidio
  • NETIZEN
  • Opini Publik
  • Tentang Kami
    • Redaksi
    • PROFIL PERUSAHAAN
    • Kebijakan Data Pribadi
    • Kode Etik Jurnalistik
    • Pedoman Media Siber
    • Hak Jawab
    • Disclaimer
    • Tentang Kami
    • Kontak Kami
No Result
View All Result
TV10 News Group
Home BREAKING NASIONAL

Rencana Pengembangan Food Estate

Kabiro TV10 by Kabiro TV10
September 29, 2020
in NASIONAL
0
Rencana Pengembangan Food Estate
WhatsApp Telegram Facebook Email Copy Link

PULPIS,TV10Newsgroup.com-  Food Estate (lumbung pangan) merupakan bagian dari Sistem Pangan Nasional Berkelanjutan, terutama melalui Penguatan Cadangan Pangan. Sistem Pangan Nasional melahirkan gerakan yang saling berkesinambungan. Pertama melalui kegiatan Bantuan Pangan untuk rumah tangga rawan pangan, Dan kegiatan tersebut untuk menjamin ketahanan pangan, memperkuat daya beli, serta menciptakan kegiatan padat karya bagi tenaga kerja pertanian untuk meningkatkan pendapatan.

Kedua melalui kegiatan produksi domestik yang berkelanjutan dan ketersediaan untuk mencukupi kebutuhan atau permintaan pangan berkualitas dan aman. Kegiatan ini berupa pertanian presisi, pertanian skala besar terintegrasi, integrasi elektronik data pangan, asuransi pertanian, dan manajemen resiko.

Ketiga melalui lingkungan kondusif pengembangan industrialisasi pangan lokal, kegiatan tersebut menitik beratkan pada penguatan stimulus pangan, bantuan subsidi untuk industri dan masyarakat daya beli rendah, yang menjamin tata niaga pangan, dan memperkuat penyimpanan, pengolahan, dan manufaktur.

Baca Juga

PMI Kota Kupang Hadapi Dugaan Perubahan Spesimen Rekening Secara Sepihak, Kini Berhasil Diselesaikan

PMI Kota Kupang Hadapi Dugaan Perubahan Spesimen Rekening Secara Sepihak, Kini Berhasil Diselesaikan

Oktober 28, 2025
Ketua Umum RPPAI Desak Pemerintah Perhatikan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus

Ketua Umum RPPAI Desak Pemerintah Perhatikan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus

Oktober 28, 2025
Agus Kliwir Tekankan Pentingnya Legalitas Perusahaan Pers dan Etika Wartawan

Agus Kliwir Tekankan Pentingnya Legalitas Perusahaan Pers dan Etika Wartawan

Oktober 22, 2025

Keempat melalui stabilitas akses pangan dimana akan meningkatkan keuntungan dan keberlanjutan produksi pangan, pengendalian inflasi pangan, promosi, labeling, pengemasan, keamanaana pangan, dan informasi pangan.

Kelima melalui penguatan korporasi petani dan distribusi pangan, dalam kegiatan itu terdapat pengembangan food estate.

Pada Juli lalu, Presiden Joko Widodo telah meninjau lokasi yang akan digunakan sebagai pengembangan lumbung pangan nasional di Provinsi Kalimantan Tengah, tepatnya di Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Pulau Pisang. Di Kabupaten Kapuas telah disiapkan lahan potensial seluas 20.704 hektare yang akan digunakan untuk pengembangan lumbung pangan baru.

READ  Hari Juang TNIAD, Korem 091 Gelar Donor Darah

Provinsi Sumatera Utara juga menjadi prioritas dalam pengembangan lumbung pangan. Pemerintah menetapkan area yang akan dijadikan sebagai percontohan pengembangan lumbung pangan baru terletak di Kabupaten Humbang Hasundutan.

“Ini (Kalimantan Tengah dan Sumatera Utara) yang ingin kita prioritaskan terlebih dahulu meskipun juga ada rencana akan dilanjutkan setelah ini. Yang sudah mulai pengerjaan di lapangan untuk di provinsi yang lain seperti di Papua, NTT, dan Sumatera Selatan. Tetapi akan kita diskusikan setelah yang dua betul-betul bisa berjalan,” kata Presiden beberapa waktu lalu.

Berdasarkan perencanaan Food Estate yang telah masuk ke Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas, Pengembangan Food Estate terpadu hulu hilir akan dilakukan dengan berbasis pertanian digital dan korporasi petani. Konsep pengembangan yang akan dijalankan pertama-tama dengan membangun memetakan cluster berbasis korporasi petani; kedua akan dibangun supporting system; ketiga akan dilakukan proses budidaya melalui tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, dan pertenakan; keempat dengan proses hilirisasi; dan kelima distribusi logistik.

Pengerjaan pembangunan di Kalimatan Tengah sebagai wilayah lumbung pangan akan dilakukan dalam 2 tahap. yaitu Tahap pertama di tahun 2020 – 2022, dimana tahun tersebut akan menggunakan lahan sebesar 30.000 hektar sawah dengan perkiraan penyerapan tenaga kerja sebesar 60.000 orang, dan bekerjasama dengan 30 korporasi petani. Kemudian tahun depan hingga 2022 akan digunakan 118.000 hektar sawah dengan potensi menghasilkan 591 ribu ton Gabah Kering Panen (GKP), melalui lahan tersebut diharapkan dapat menyerap 268.000 tenaga kerja.

Tahap kedua akan dilakukan pada 2023, dengan luas lahan yang digunakan mencapai 662.000 hektar sawah. Dengan luas tersebut diperkirakan dapat menghasilkan 2,8 juta ton GKP dan 1,4 juta ton beras dengan total pekerja 1,4 juta orang.

READ  Kepedulian Satgas Raider 300 Berikan Pelayanan Kesehatan

Selain beras, wilayah Food Estate di Kalimantan Tengah juga akan diusulkan untuk menjadi perkebunan singkong. Luas lahan yang rencananya akan digunakan yakni sebesar 600.000 Ha, dan akan dikelola dengan skema militer.

Semoga pengembangan Food Estate ini akan menjadi jalan keluar untuk menyiasati masalah pangan di Indonesia, terlebih selama masa pandemi ini.(@).

Post Views 245
Previous Post

Kepala Bappenas Sampaikan Kecepatan Tes Covid-19

Next Post

Wabup Terima Kunjungan Studi Banding Karang Taruna

Kabiro TV10

Kabiro TV10

Next Post
Wabup Terima Kunjungan Studi Banding Karang Taruna

Wabup Terima Kunjungan Studi Banding Karang Taruna

Recommended

Agus Kliwir : Legalitas Perusahaan Pers Jadi Syarat Mutlak dalam Kerjasama Publikasi

Agus Kliwir : Legalitas Perusahaan Pers Jadi Syarat Mutlak dalam Kerjasama Publikasi

21 jam ago
Pelayanan SKCK Full Online, Aipda Sholeh : Cepat, Mudah dan Transparan

Pelayanan SKCK Full Online, Aipda Sholeh : Cepat, Mudah dan Transparan

3 minggu ago

Trending

Heboh Situs DPR RI Dihack, Jadi “Dewan Pengkhianat Rakyat”

Heboh Situs DPR RI Dihack, Jadi “Dewan Pengkhianat Rakyat”

5 tahun ago
Unggah Foto di Gedung DPR, Eko Patrio Diserang Netizen

Unggah Foto di Gedung DPR, Eko Patrio Diserang Netizen

5 tahun ago

Popular

Pelayanan SKCK Full Online, Aipda Sholeh : Cepat, Mudah dan Transparan

Pelayanan SKCK Full Online, Aipda Sholeh : Cepat, Mudah dan Transparan

3 minggu ago
Agus Kliwir : Legalitas Perusahaan Pers Jadi Syarat Mutlak dalam Kerjasama Publikasi

Agus Kliwir : Legalitas Perusahaan Pers Jadi Syarat Mutlak dalam Kerjasama Publikasi

21 jam ago
Kuasa Hukum Desak Polsek Maulafa Profesional Tangani Kasus Penganiayaan Berat Arianto Blegur

Kuasa Hukum Desak Polsek Maulafa Profesional Tangani Kasus Penganiayaan Berat Arianto Blegur

1 bulan ago
Proyek Aspal di Desa Asempapan Tuai Sorotan, Kepala Desa Janji Lakukan Evaluasi dan Perbaikan

Proyek Aspal di Desa Asempapan Tuai Sorotan, Kepala Desa Janji Lakukan Evaluasi dan Perbaikan

2 bulan ago
Tunggak Semi, Bukti Sukses BUMDes Asempapan Ciptakan Spot Nongkrong

Tunggak Semi, Bukti Sukses BUMDes Asempapan Ciptakan Spot Nongkrong

2 bulan ago

Kantor Redaksi

ADDRESS OFFICE CENTER : JL. TB .Simatupang NO. 33 Pasar Rebo Jakarta Timur

ADDRES OFFICE SEKERTARIAT dan REDAKSI : JL.Tondonegoro No.12 blok B 5-6 Dosoman Pati wetan Kabupaten Pati Jawa Tengah kode pos 59115

BRANCH OFFICE CENTER
Balai kota AMONG Tani Jl.Panglima Sudirman No.507 Batu 65313

Category

  • Berita Terkini
  • BREAKING
  • Cek Fakta
  • DAERAH
  • HEALTH
  • HUKUM
  • KORAN HARIAN
  • KULINER
  • LIVE TV
  • MEGAPOLITAN
  • NASIONAL
  • NETIZEN
  • OLAHRAGA
  • Opini Publik
  • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • PROPERTI
  • Sorot Politik
  • Terpopuler
  • Tren
  • TRENDING
  • TV10 TERKINI
  • TV10 TRAVEL

Follow Us

  • Redaksi
  • PROFIL PERUSAHAAN
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Hak Jawab
  • Kontak Kami
  • Tentang Kami

Hak Cipta PT. MNS Grub Pers dan PT. Sulthan Media Group Cyber @tv10newsgroup.com

No Result
View All Result
  • Home
  • KORAN HARIAN
  • News
    • TRENDING
    • Terpopuler
    • TV10 TERKINI
    • TV10 TRAVEL
    • Tren
    • Cek Fakta
    • Sorot Politik
    • PROPERTI
    • PENDIDIKAN
    • OTOMOTIF
    • OLAHRAGA
    • HEALTH
    • KULINER
    • Health
  • BREAKING
    • DAERAH
    • HUKUM
    • Berita Terkini
    • MEGAPOLITAN
    • NASIONAL
    • PERISTIWA
  • E-KORAN
  • LIVE TV
  • Berita Vidio
  • NETIZEN
  • Opini Publik
  • Tentang Kami
    • Redaksi
    • PROFIL PERUSAHAAN
    • Kebijakan Data Pribadi
    • Kode Etik Jurnalistik
    • Pedoman Media Siber
    • Hak Jawab
    • Disclaimer
    • Tentang Kami
    • Kontak Kami

Hak Cipta PT. MNS Grub Pers dan PT. Sulthan Media Group Cyber @tv10newsgroup.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In