PATI,TV10Newsgroup.com – Pelantikan pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Pati periode 2020-2025 dilaksanakan di Pendopo Pemerintah Kabupaten Pati, (17/09/20).
Dan Pelantikan ini dihadiri perwakilan pengurus, serta Bupati Haryanto dan Wakil Bupati Saiful Arifin, juga Forkompimda Pati.
Acara pelantikan tersebut dilaksanakan dengan protokol kesehatan. Dan seluruh peserta pengukuhan wajib menggunakan masker dan membatasi undangan yang hadir.
Serta Pelantikan dilakukan secara virtual oleh Ketua Umum PPDI Pusat Mujito beserta sekjen. Dalam surat Keputusan Pengurusan Provinsi Pesatuan perangkat Desa Indonesia (PPDI) Provinsi Jawa Tengah nomor: 004/PPDI.Prov/VII/2020 tentang Pengangkatan dan Pengesahan Pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Pati pada masa bhakti 2020-2025 mengangkat dan mengesahkan Ketua yang terpilih Susiswo, Sekretaris Suprayogo Wawang, dan bendahara Noor Achsan.
Bupati Haryanto berkesempatan mengucapkan selamat kepada pengurus PPDI yang baru. Ia mengatakan organisasi PPDI merupakan wadah bagi perangkat desa untuk menyalurkan aspirasi mereka.
“Organisasi PPDI agar bersatu padu dengan Kades, Camat, Pemerintah Daerah dalam rangka untuk memberikan kemudahan pelayanan masyarakat. Jadi, kita jangan menuntut haknya saja tetapi kewajibannya juga harus dipenuhi,” ujar Bupati.
Bupati mencontohkan, apabila saat pemilihan kades lalu ada yang terpilih dan tidak terpilih, maka segera berkonsolidasi dengan merangkul semuanya. “Karena setelah pemilihan semua kawan, tidak ada lawan,” imbuh Bupati.
Pada pelantikan ini, Bupati kembali mengingatkan agar seluruh pengurus dan anggota PPDI di Kabupaten Pati ikut mensosialisasikan gerakan memakai masker selama 14 hari.
“Sesuai dengan rekomendasi WHO kalau orang yang terdapat Covid-19 itu diisolasi 14 hari. Kalau semua masyarakat memakai masker selama 14 hari itu tujuannya adalah agar virus ini tidak menular,” tegas Bupati.
Oleh karena itu, Haryanto menekankan pentingnya memakai masker dimanapun untuk mencegah tertularnya virus corona.
“Kita mengajak semuanya untuk bersama memutus mata rantai Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pati. Saya juga membuat Perbup 66 tahun 2020 dan edaran terkait penggunaan masker secara masif harus didukung bersama. Karena Bupati, Wakil Bupati, Dandim, Kapolres, Ketua DPR bersama-sama untuk bisa memutus mata rantai,” terang Bupati Pati.
Sementara itu, Ketua PPDI Kabupaten Pati Susiswo mengharapkan bimbingan dan motivasi dari Ketua pengurus PPDI pusat juga dari Bupati Pati.
Ia pun mengajak seluruh perangkat desa di Kabupaten Pati untuk sinegritas, dengan harapan dapat membangun kinerja pemerintahan yang produktif, edukatif, serta kondusif.
Susiswo juga mengungkapkan rasa terima kasihnya juga kerjasama antar para pengurus dan anggota PPDI Kabupaten Pati.
“Sehingga dapat mewujudkan satu persaudaraan yaitu guyub rukun antar insan PPDI itu sendiri terutama di wilayah Kabupaten Pati. Sehingga dapat mewujudkan sebuah organisasi yang berdayaguna dan berhasil guna membangun wilayah tanah air tercinta ini,” pungkasnya.(@k).