PATI,TV10Newsgroup.com- Bupati Pati Haryanto, hari ini (29/09/20), menjadi pemateri Webinar Keolahragaan dengan tema “Inovasi Pembinaan Cabang Olahraga Senam pada Masa Pandemi COVID-19”.
Webinar tersebut juga menghadirkan Ketua Umum KONI Kabupaten. Pati Mustamaji, Sekretaris Umum Persani Pengprov Jateng Tommy Soenyoto, Juri Senam Internasional Agus Darmawan, dan ketua harian Persani Pengkab, Pati Supar.
Sebanyak 189 peseta dari dalam daerah maupun luar daerah turut serta dalam kegiatan.
Para peserta meliputi pengurus Persatuan Senam Indonesia Kabupaten/Kota se-Jawa tengah, atlet, pelatih, wasit, dan mahasiswa.
Acara yang dilakukan secara virtual, bertujuan untuk berbagi pola pembinaan olahraga yang inovatif, efisien, dan efektif serta patuh protokol kesehatan.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Haryanto juga menyampaikan bahwa dalam rangka pembinaan olahraga di masa pandemi, pihaknya telah menerbitkan Peraturan Bupati (Perbup) Pati nomor 66 tahun 2020 yang merupakan perubahan dari Perbup nomor 49 tahun 2020 tentang Pedoman Menuju Tatanan Normal Baru pada Masa Pandemi Covid-19.
Regulasi tersebut, lanjutnya, mengatur tentang aktivitas kegiatan masyarakat, termasuk di dalamnya ialah olahraga yang bersifat personal dan tidak menimbulkan kerumunan massa.
Ia pun juga mengatakan bahwa webinar bisa memberikan ide-ide yang bagus. “Karena mau tidak mau kita tetap dituntut untuk membina atlet berprestasi. Di satu sisi yang terkendala. Terlebih lagi pemerintah pusat juga telah mengeluarkan aturan bahwa pembinaan dan pengembangan olahraga menjadi kewenangan dan tanggung jawab dari pemerintah daerah”, imbuhnya.
Diakui Bupati pati, olahraga senam merupakan salah satu cabang olahraga unggulan di Pati.
“Pada tahun 2018 pada cabang olahraga senam, kabupaten Pati memboyong 4 medali emas, 6 perak, dan 7 perunggu Porprov. Dan pada tahun 2020, cabang olahraga senam tidak terkena refocusing sehingga dapat memberikan dana pembinaan sekitar Rp 150 juta”, jelas Bupati Pati.
Sehingga Webinar tersebut, Bupati juga mengajak seluruh peserta untuk mencari trobosan baru dalam pembinaan olahraga. “Tentunya dengan tetap mementingkan kondisi kesehatan dan menaati protokol kesehatan. Kalau itu bisa dilakukan secara virtual, lakukanlah secara virtual. Sebab Covid-19 tidak membeda-bedakan. serta Virus COVID-19 bisa menyerang siapa saja. Karena itu, selalu taatilah protokol kesehatan agar terhindar dari virus corona”, pungkasnya.(@).