PADANG ,TV10Newsgroup.com– Berkunjung Ke Bukittinggi, Sumatera Barat melewatkan untuk mampir ke Los Lambuang. Kawasan yang berada di pasar yang terkenal dengan berbagai surganya nasi kapau, Padang, Jum’at (27/11/2020).
Nasi Kapau tersebut merupakan makanan khas minang yang berasal dari Nagari Kapau Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Sekilas, Nasi Kapau terlihat sama seperti nasi padang.
Namun sebenarnya diantara kedua makanan tersebut memiliki hal-hal prinsip yang menjadi pembeda. Mulai dari cara penyajian lauk, cara memesan, hingga jenis lauk yang ditawarkan.
Menurut seorang sejarawan Kuliner Indonesia, Fadly Rahman, awalnya nasi kapau kebanyakan dijual oleh para wanita yang ditinggal merantau oleh suaminya. Mereka pun berjualan nasi kapau hanya saat Hari Balai yang digelar sekali dalam seminggu.
Seiring dalam berjalannya waktu, penjual nasi kapau tersebut sudah memiliki lapak permanen yang disebut dengan lapau nasi Kapau. Nah, warung-warung tersebut dapat ditemui di Los Lambuang yang sudah ada sejak tahun 1980-an.
Pakar Kuliner Minang, Reno Andam Suri mengatakan bahwa Los Lambuang ibaratkan food court di dalam mall. Jika diartikan bahwa Kata ‘Los’ berarti Lorong dan ‘Lambuang’berarti Lambung.
Jadi, Los Lambuang adalah lorong lambung atau dapat diterjemahkan sebagai area pemuas lambung. Los Lambuang dapat ditemui dipasar tradisional di Bukittinggi.
Salah satunya adalah pasar Ateh Bukittinggi. Di Los Lambuang banyak terdapat makanan tradisional, Tetapi, yang paling mendominasi adalah Lapau nasi Kapau.
Dalam online food tour bersama Aksara Pangan beberapa waktu lalu, Reno Andam Suri menceritakan tentang keunikan lapau-lapau nasi Kapau di Los Lambuang.
Keunikan pertama ada pada nama lapau nasi Kapaunya. Reno Andam Suri mengatakan bahwa hampir seluruh penjual nasi Kapau selalu menggunakan nama ‘Uni’ untuk menamai lapaunya.
“Hampir Seluruhnya memamaki nama Uni. Ada Uni Pit, Uni Lis, dan lain sebagainya,” Ujar Reno Andam Suri.
Selain itu, Keunikan dari nasi kapau ini terletak pada warna lapaunya. Reno Andam Suri mengatakan bahwa lapau nasi Kapau di Los Lambuang semuanya berwarna biru. Ternyata biru tersebut merupakan warna kebanggaan dari masyarakat Bukittinggi.
Lebih Lanjut, Reno Andam Suri menjelaskan bahwa ada aturan tidak tertulis tentang penggunaan lebel’Kapau’ pada nama lapaunya. Di Los Lambuang, Hanya penjual saja yang berasal dari Nagari Kapau yang boleh menamai lapaunya dengan lebel ‘Kapau’.
Sehingga disamping itu, Los ambuang tak hanya sekedar area memuaskan lambung, akan tetapi di Area ini juga dikenal sebagai destinasi wisata kuliner bagi para wisatawan lokal maupun luar negeri. Jadi kalau ke Bukittinggi jangan lupa singgah ke Los Lambuang di pasar Ateh. (@R),.