• Login
No Result
View All Result
TV10 News Group
  • Home
  • KORAN HARIAN
  • News
    • TRENDING
    • Terpopuler
    • TV10 TERKINI
    • TV10 TRAVEL
    • Tren
    • TEKNOLOGI
    • Sorot Politik
    • PROPERTI
    • PENDIDIKAN
    • OTOMOTIF
    • OLAHRAGA
    • HEALTH
    • KULINER
    • Health
  • BREAKING
    • DAERAH
    • HUKUM
    • JELAJAHI
    • MEGAPOLITAN
    • NASIONAL
    • PERISTIWA
  • E-KORAN
  • LIVE TV
  • Berita Vidio
  • NETIZEN
  • Opini Publik
  • Tentang Kami
    • Redaksi
    • PROFIL PERUSAHAAN
    • Kebijakan Data Pribadi
    • Kode Etik Jurnalistik
    • Pedoman Media Siber
    • Hak Jawab
    • Disclaimer
    • Tentang Kami
    • Kontak Kami
TV10 News Group
  • Home
  • KORAN HARIAN
  • News
    • TRENDING
    • Terpopuler
    • TV10 TERKINI
    • TV10 TRAVEL
    • Tren
    • TEKNOLOGI
    • Sorot Politik
    • PROPERTI
    • PENDIDIKAN
    • OTOMOTIF
    • OLAHRAGA
    • HEALTH
    • KULINER
    • Health
  • BREAKING
    • DAERAH
    • HUKUM
    • JELAJAHI
    • MEGAPOLITAN
    • NASIONAL
    • PERISTIWA
  • E-KORAN
  • LIVE TV
  • Berita Vidio
  • NETIZEN
  • Opini Publik
  • Tentang Kami
    • Redaksi
    • PROFIL PERUSAHAAN
    • Kebijakan Data Pribadi
    • Kode Etik Jurnalistik
    • Pedoman Media Siber
    • Hak Jawab
    • Disclaimer
    • Tentang Kami
    • Kontak Kami
No Result
View All Result
TV10 News Group
Home NETIZEN

Isu Boikot Produk Prancis Diserbu Buzzers, Netizen Dihimbau Hati-Hati Ikuti Tagar

Redaksi TV10 News Group by Redaksi TV10 News Group
Oktober 30, 2020
in NETIZEN
0
Isu Boikot Produk Prancis Diserbu Buzzers, Netizen Dihimbau Hati-Hati Ikuti Tagar
WhatsApp Telegram Facebook Email Copy Link

JAKARTA,TV10Newsgroup.com- Ramainya isu tentang ajakan boikot produk-produk Prancis yang riuh di media sosial Twitter akibat pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dianggap menyinggung umat Islam.

Hal ini memunculkan reaksi didalam negeri dari beberapa politisi. “Pernyataan Presiden Perancis Macron telah melukai banyak umat Islam di seluruh dunia. Ini contoh pemimpin negara yg Islamophobia diskriminatif n rasis. Mari kita boikot produk2 Perancis!,” tulis Fadli Zon di akun Twitternya @fadlizon (27/10/20).

“Panggil Dubes Prancis, RI Kecam Presiden Macron Soal Karikatur Nabi Muhammad: MACRON hrs tahu bhw agama Islam adl agama rahmah, tp pemeluk agama apa pun akan marah kalau agamanya dihina. Kalau tak paham itu berarti dia mengalami krisis gagal paham,” tulis Mahfud MD di akun Twitternya @mohmahfudmd (28/10/20).

Baca Juga

Pernyataan BEM UI Terkait Pembubaran Organisasi

Pernyataan BEM UI Terkait Pembubaran Organisasi

Januari 5, 2021
Netizen Tanyakan Prabowo Saat Penemuan Drone Asing

Netizen Tanyakan Prabowo Saat Penemuan Drone Asing

Januari 4, 2021
Trending di Twitter Tagar #BubarkanPDIP

Trending di Twitter Tagar #BubarkanPDIP

Januari 4, 2021

Namun, diantara beragam reaksi, ada sekelompok orang yang berusaha mengambil keuntungan dengan menggerakkan buzzer untuk menyerang produk tertentu.

“Masih memantau tagar #BoycottFrenchProduct dan #BoikotprodukPrancis…mulai mencium gelagat ada yang mau riding the wave. Mau tahu nggak?,” tulis Wicaksono pada akun Twitternya @ndorokakung.

Pengamat dan aktivis media sosial Wicaksono (@ndorokakung) memandang upaya riding the wave (menunggangi isu) mempunyai tujuan untuk mencari keuntungan komersial sering ditemukan di jagat sosial media Indonesia.

“Aksi boikot itu dipicu pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron menuai banyak kecaman dari yang dianggap menghina Islam,” tulis @ndorokakung di sebuah utas Twitter.

“Aksi boikot merembet ke Indonesia. Ada beberapa warga +62 yang ikut menyerukan aksi serupa. Bahkan ada yang mengajak orang lain untuk membuat gaduh,” tambahnya.

READ  Netizen : Panglima TNI Ingatkan Pentingnya Jaga Persatuan dari Provokasi

“Info dari grup sebelah menunjukkan ada yang mau menunggang gelombang….,” tambahnya lagi dengan melampirkan foto bukti screenshot chat Whatsapp.

Wicaksono juga mengingatkan buzzer ataupun pengguna sosial media untuk hati-hati mengikuti tagar di sosial media. Menurutnya, tagar ataupun trending topik di sosial media bisa direkayasa, seperti hastag boikot Aqua.

“Mengapa mulai bermunculan #aquaprodukprancis ya? Riding the wave?,”imbuhnya.

“Menyerukan tagar sih boleh saja, tapi kalau sampai menyebut brand tertentu bisa menimbulkan kecurigaan aksi ini ditunggangi kompetitor, yekan?,” jelasnya.

“Tiati lo, nanti kalau kalau ada yang lapor dengan tuduhan rekayasa isu dan perbuatan tidak menyenangkan, atau persekongkolan jahat berlatar belakang bisnis, bisa repot. Sekadar mengingatkan…,” tutupnya.(@r).

Post Views 379
Previous Post

Babinsa Pulau Manak Kembangkan Budidaya Trigona

Next Post

Dipuji Netizen dan Trending, Najwa Shihab Ungkap Pembakar Halte Sarinah

Redaksi TV10 News Group

Redaksi TV10 News Group

Informasi Lugas Terpercaya

Next Post
Dipuji Netizen dan Trending, Najwa Shihab Ungkap Pembakar Halte Sarinah

Dipuji Netizen dan Trending, Najwa Shihab Ungkap Pembakar Halte Sarinah

Recommended

Oligarki : Akar Penderitaan Rakyat Kecil

Oligarki : Akar Penderitaan Rakyat Kecil

2 hari ago
Peninjauan TMMD, Kodim Pati Pastikan Gotong Royong Jadi Kekuatan Utama

Peninjauan TMMD, Kodim Pati Pastikan Gotong Royong Jadi Kekuatan Utama

4 hari ago

Trending

Diduga Dibunuh, Jenazah Warga Beketel Ditemukan Membusuk di Jurang

Diduga Dibunuh, Jenazah Warga Beketel Ditemukan Membusuk di Jurang

6 hari ago
Terungkap! Kapolresta Pati : Korban Dibunuh Sahabat Sendiri

Terungkap! Kapolresta Pati : Korban Dibunuh Sahabat Sendiri

5 hari ago

Popular

Diduga Dibunuh, Jenazah Warga Beketel Ditemukan Membusuk di Jurang

Diduga Dibunuh, Jenazah Warga Beketel Ditemukan Membusuk di Jurang

6 hari ago
Terungkap! Kapolresta Pati : Korban Dibunuh Sahabat Sendiri

Terungkap! Kapolresta Pati : Korban Dibunuh Sahabat Sendiri

5 hari ago
Polresta Pati Menang Praperadilan, Gugatan Warga Ketitangwetan Gugur di Pengadilan

Polresta Pati Menang Praperadilan, Gugatan Warga Ketitangwetan Gugur di Pengadilan

4 minggu ago
Tidak Gentar Hadapi 5 Ribu dan 50 Puluh Ribu Orang

Tidak Gentar Hadapi 5 Ribu dan 50 Puluh Ribu Orang

3 minggu ago
Warga Heboh! Surat Wajib Lunas PBB Viral, Ini Lho

Warga Heboh! Surat Wajib Lunas PBB Viral, Ini Lho

3 minggu ago

Kantor Redaksi

ADDRESS OFFICE CENTER : JL. TB .Simatupang NO. 33 Pasar Rebo Jakarta Timur

ADDRES OFFICE SEKERTARIAT dan REDAKSI : JL.Tondonegoro No.12 blok B 5-6 Dosoman Pati wetan Kabupaten Pati Jawa Tengah kode pos 59115

BRANCH OFFICE CENTER
Balai kota AMONG Tani Jl.Panglima Sudirman No.507 Batu 65313

Category

  • BREAKING
  • DAERAH
  • HEALTH
  • HUKUM
  • JELAJAHI
  • KORAN HARIAN
  • KULINER
  • LIVE TV
  • MEGAPOLITAN
  • NASIONAL
  • NETIZEN
  • OLAHRAGA
  • Opini Publik
  • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • PROPERTI
  • Sorot Politik
  • TEKNOLOGI
  • Terpopuler
  • Tren
  • TRENDING
  • TV10 TERKINI
  • TV10 TRAVEL

Follow Us

  • Redaksi
  • PROFIL PERUSAHAAN
  • Kebijakan Data Pribadi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Hak Jawab
  • Kontak Kami
  • Tentang Kami

Hak Cipta PT. MNS Grub Pers dan PT. Sulthan Media Group Cyber @tv10newsgroup.com

No Result
View All Result
  • Home
  • KORAN HARIAN
  • News
    • TRENDING
    • Terpopuler
    • TV10 TERKINI
    • TV10 TRAVEL
    • Tren
    • TEKNOLOGI
    • Sorot Politik
    • PROPERTI
    • PENDIDIKAN
    • OTOMOTIF
    • OLAHRAGA
    • HEALTH
    • KULINER
    • Health
  • BREAKING
    • DAERAH
    • HUKUM
    • JELAJAHI
    • MEGAPOLITAN
    • NASIONAL
    • PERISTIWA
  • E-KORAN
  • LIVE TV
  • Berita Vidio
  • NETIZEN
  • Opini Publik
  • Tentang Kami
    • Redaksi
    • PROFIL PERUSAHAAN
    • Kebijakan Data Pribadi
    • Kode Etik Jurnalistik
    • Pedoman Media Siber
    • Hak Jawab
    • Disclaimer
    • Tentang Kami
    • Kontak Kami

Hak Cipta PT. MNS Grub Pers dan PT. Sulthan Media Group Cyber @tv10newsgroup.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In