Samarinda, Tv10newsgroup.com – Hari Ulang Tahun Provinsi Kalimantan Timur yang jatuh pada hari ini di usia 63 tahun. Puncak peringatan ditandai dengan apel bersama seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, yang berlangsung di Stadion Madya Sempaja Jl. K.H. Wahid Hasyim Samarinda, Kamis (9/1/2020).
Upacara Hari Jadi Provinsi Kalimantan Timur tahun 2019 dipimpin langsung oleh Gubernur Kaltim Isran Noor.
Dengan mengangkat tema “Kaltim Berdaulat untuk Indonesia Maju”, Pemerintah Provinsi kaltim berharap terdapat sinergi antara visi pembangunan nasional dengan visi Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), untuk mewujudkan masyarakat Kaltim yang makmur dan sejahtera.
”Kita patut merasakan bahagia dan penuh suka cita, karena dengan menapak usianya yang ke 63 Tahun dan dalam laju ruang dan waktu menandakan bahwa pertrambahan usia tersebut pada dasarnya mengisaratkan peningkatan taraf kedewasaan,” tutur Gubernur Kaltim Isran Noor kepada awak media.
Berbagai upaya dan terobosan terus dilaksanakan Pemerintah Provinsi Kaltim agar percepatan pembangunan di berbagai sector dapat terwujud. Dari upaya tersebut ada kemajuan yang telah diraih namun tidak bisa pula dipungkiri bahwa masih terdapat agenda pembangunan lain yang belum berjalan dengan optimal.
Menurutnya, berbagai capaian dan prestasi saat ini tentunya patut disyukuri dan dimaknai dengan rintisan kerja yang semakin paripurna, dengan tekad dan komitmen untuk selalu bersatu dalam bekerja, untuk menunjukkan bahwa Kaltim terus bekerja, dan akan terus menorehkan prestasi-prestasi yang hebat.
Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto pun mengucapkan selamat ulang tahun untuk provinsi kaltim yang ke-63, “Kaltim Berdaulat untuk Indonesia Maju”.
Turut dihadiri oleh Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Subiyanto, Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono, Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK, Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, Kajati KaltimChaerul Amir, Kepala Pengadilan Tinggi Sutoyo, mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak dan Suwarna Abdul Fatah. Tampak pula sejumlah bupati dan wali kota dan tokoh masyarakat, tokoh wanita, tokoh agama dan tokoh adat. (Penrem 091/ASN)