SALATIGA I Komitmen TNI dalam mendukung pembangunan sosial untuk kembali diwujudkan lewat program karya bakti Korem 073/Makutarama yang menyasar Yayasan Panti Asuhan Masithoh di Salatiga.
Seluruh rangkaian renovasi yang mencakup 11 titik vital telah rampung 100 persen, menjadikan lingkungan panti lebih representatif, aman dan nyaman bagi anak – anak asuh yang tinggal di dalamnya.
Renovasi yang berlangsung selama beberapa minggu itu tidak hanya bersifat teknis semata, tetapi juga menyentuh aspek kemanusiaan.
Korem 073/Makutarama memastikan bahwa perbaikan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari kamar mandi yang kini lebih higienis
Dapur dengan keramik baru yang bersih, plafon dan tangga kokoh, hingga mushola lebih layak digunakan untuk ibadah harian pada 21 april 2025
Selain pembenahan fasilitas utama, perbaikan juga dilakukan pada boven atau ventilasi kamar santri putri, yang sebelumnya mengalami kerusakan.
Sirkulasi udara pun kini jauh lebih baik, menunjang kenyamanan saat beristirahat. Di sisi luar, aula dan tembok panti dicat ulang, halaman depan dicor
Agar tidak becek saat hujan, serta gerbang baru dibangun dengan tampilan lebih kuat dan modern.
Danrem 073/Makutarama, Kolonel Inf. Ari Prasetya, S.E., M.Han mengatakan bahwa karya bakti ini adalah bukti nyata dari pengabdian TNI kepada masyarakat.
“Kami ingin menunjukkan bahwa TNI hadir bukan hanya dalam situasi krisis atau bencana, tetapi juga dalam pembangunan sosial yang berdampak langsung bagi warga sipil,” ujar Danrem 073/Makutarama dihadapan tv10newsgroup.com
Kolonel Inf. Ari Prasetya, S.E., M.Han menambahkan, bahwa anak – anak di panti asuhan perlu mendapat perhatian serius karena mereka adalah generasi yang akan menentukan masa depan bangsa.
Dengan adanya fasilitas yang layak, mereka dapat tumbuh dan belajar dengan optimal. “Kami berharap hasil renovasi ini menjadi penyemangat baru bagi anak – anak
Sekaligus meningkatkan semangat pengasuh dalam mendampingi mereka,” tambah Danrem 073/Makutarama
Dari pihak Yayasan Masithoh, rasa terima kasih disampaikan kepada seluruh prajurit TNI yang terlibat dalam kegiatan ini.
Menurut mereka, hasil renovasi jauh melebihi ekspektasi. Bahkan beberapa fasilitas yang sebelumnya dianggap tidak mungkin diperbaiki karena keterbatasan dana
Kini justru menjadi bagian dari transformasi besar yang menyentuh seluruh area panti. “Anak -anak merasa lebih dihargai.
Ini bukan sekadar soal bangunan, tapi soal perhatian yang mereka terima. Itu sangat berarti bagi kami,” kata salah satu pengurus yayasan dengan mata berkaca – kaca.
Dalam waktu dekat, hasil renovasi ini akan diresmikan secara simbolis dan diserahkan secara resmi dari Korem 073/Makutarama kepada pengelola Yayasan Masithoh.
Dalan peresmian ini diharapkan menjadi inspirasi bagi banyak pihak, bahwa kolaborasi antara institusi negara dan lembaga sosial bisa menghasilkan dampak besar dan nyata.
Dengan selesainya program ini, Korem 073/Makutarama menekan bahwa karya bakti bukanlah kegiatan seremonial
Melainkan bentuk kepedulian konkret membawa harapan baru, bagi mereka yang membutuhkan”, pungkasnya.(red)