JAKARTA,TV10Newsgroup.com– Netizen respon pernyataan Menteri Keungan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati usai mengumumkan, tarif cukai rokok bakal naik 12,5% mulai dari tahun depan, Kebijakan dalam kenaikan cukai tersebut dipastikan akan membuat harga rokok akan semakin mahal, dimana terang pemerintah sebagai upaya menekan masyarakat tingkat konsumsi rokok di Indonesia. Jakarta, Jum’at (11/12/2020).
Keputusan Bendahara Negara itu memancing reaksi netizen di Twitter dengan kata-kata tagar #RokokNaikRakyatPanik. Sementara itu pengamat sebelumnya menilai, kenaikan cukai di tengah pandemi dirasa tidak tepat karena sangat menambah beban pada masyarakat bawah. Dari Pemerintah melihat, hal tersebut tepat untuk menambah penerimaan ketika pendapatan dari pajak merosot sangat dalam.
Berikut ini kami sajikan komentar beberapa netizen yang dikutip dari Twitter yang menanggapi hal tersebut.
“Jangan gelap mata ngejar pendapatan negara sementara perkerja dibiarkan terlunta-lunta #RokokNaikRakyatPanik,” tulis @Pandagreentra.
“Pekerja harus dilindungi, jangan hanya diperalat karena mereka adalah senyata-nyatanya rakyat. #RokokNaikRakyatPanik,” tulis @iyaehh.
“Mencoba tetap tenang #RokokNaikRakyatPanik,” tulis @SmallframeB.
“yaudah gapapa wajar kalo banyak kriminalitas:) #RokokNaikRakyatPanik,” tulis @farhanrma_.
“Barangnya dibenci, Penikmatnya didiskriminasi, Cukainya kau naikkan lagi. Munafik #RokokNaikRakyatPanik,” tulis @pengenjadi7.
“Untung tinggal di batam rokok naik ra panik masih ada rokok tanpa cukai #RokokNaikRakyatPanik,” tulis @ardonysefta.
“apalah dayaku, ketika harga rokok naik #RokokNaikRakyatPanik,” tulis @HeriKur32741297.
“Kalo mau tidak ada perokok dibawah umur tegakin aja peraturannya bukan malah naikik cukai rokok. #RokokNaikRakyatPanik,” tulis @SandalJepitt15.
“Rokok naik, momen pemersatu tim super sama garpit #RokokNaikRakyatPanik,” tulis @doyokkim.(@K).